Saat ini, baik di toko-toko maupun supermarket telah banyak kita jumpai
produk beras hitam. Ya, meskipun pada kenyataannya penggunaan jenis beras ini
sangat jarang bahkan tergolong langka jika dibandingkan dengan beras putih
maupun beras merah, namun sebagian kalangan masyarakat lebih memilih jenis
beras hitam sebagai bahan olahan untuk konsumsi keseharian mereka. Bahkan,
penggunaan beras hitam kini telah populer di negara-negara Barat seperti
Amerika Serikat, di mana penggunaan varietas beras tersebut mulai diperkenalkan
di sana sejak tahun 1990- an. Di kawasan Asia, beras hitam telah dipergunakan
oleh masyarakat China sejak ribuan tahun yang lalu, di mana waktu itu, beras
hitam hanya disediakan untuk kalangan tertentu saja, yaitu kaisar atau keluarga
kerajaan, dan para golongan elit.
Kandungan Nutrisi Beras Hitam
Mungkin Anda bertanya-tanya mengapa beras hitam sangat dianjurkan untuk
dikonsumsi? Mayoritas ahli kesehatan menyatakan bahwa beras hitam memiliki
berbagai macam kandungan manfaat bagi kesehatan manusia. Dimana terdapat banyak
sekali nutrisi yang terdapat di dalam varietas beras tersebut.
· Energi : 1515 kj / 362 kcal
·
Karbohidrat : 76.17 g
·
Asam Lemak : 0.536 g
·
Serat : 3.4 g
·
Air : 12.37 g
·
Alanine : 0.437 g
·
Arginine : 0.569 g
·
Ash : 1.27 g
·
Asam Aspartic : 0.702 g
·
Kalsium : 33 mg
·
Copper : 0.277 mg
·
Cystine : 0.091 g
·
Folate : 20 mcg
·
Asam Glutamic : 1.528 g
·
Glycine : 0.369 g
·
Histidine : 0.190 g
·
Zat Besi : 1.80 mg
·
Isoleucine : 0.318 g
·
Leucine : 0.620 g
·
Lysine : 0.286 g
·
Magnesium : 143 mg
·
Mangaan : 3.743 mg
·
Methionine : 0.169 g
·
Niacin : 4.038 mg
·
Asam Panthotenic : 1.493 mg
·
Phenylalanine : 0.387 g
·
Fosfor : 264 mg
·
Potasium : 268 mg
·
Proline : 0.352 g
·
Protein : 7.50 g
·
Riboflavin : 0.043 mg
·
Serine : 0.388 g
·
Sodium : 4 mg
·
Thiamin :0.413 mg
·
Threonine : 0.275 g
·
Lemak : 2.68 g
·
Thryptophan : 0.096 g
·
Tyrosine : 0.281 g
·
Valine : 0.440 g
·
Vitamin B-6 : 0.509 mg
·
Zinc : 0.02 mg
Sebenarnya beras hitam berasal dari keluarga yang sama dari varietas beras
lainnya seperti beras putih, beras merah, dan varietas beras lainnya. Akan
tetapi menurut para pakar kesehatan yang didukung oleh berbagai hasil
penelitian telah menyatakan bahwa beras hitam memiliki keunggulan jika
dibandingkan dengan varietas beras lainnya, terutama dari segi kandungan
nutrisinya.
1. Sebagai antioksidan yang efektif
Seperti namanya, beras hitam memiliki warna yang hitam atau bisa juga ungu
gelap. Hal inilah yang mengindikasikan bahwa dalam beras tersebut terdapat kandungan
antioksidan yang cukup tinggi, sama seperti antioksidan yang muncul dari
beberapa buah berry yaitu blueberry, raspberry, maupun cranberry. Dalam beras
hitam terutama bagian dedak (bagian terluar dari gabah) memiliki kandungan
antosianin antioksidan yang sangat tinggi. Bahkan kandungan nutrisi tersebut
lebih tinggi jika dibandingkan dengan biji-bijian lainnya seperti beras merah
maupun varietas gandum berwarna yang lainnya. Dari berbagai hasil
penelitian telah menunjukkan bahwa kandungan antosianin dalam beras hitam telah
berkolerasi untuk :
·
Membantu menurunkan resiko penyakit kardiovaskular
·
Melindungi tubuh dari serangan kanker yang disebabkan oleh radikal bebas
·
Membantu meningkatkan fungsi otak
·
Mengurangi terjadinya peradangan
Selain antosianin yang tidak dimiliki oleh varietas beras lainnya, beras
hitam juga mengandung antioksidan lain seperti vitamin E yang berguna untuk :
·
Meningkatkan imunitas
·
Menjaga kesehatan mata
·
Menjaga kesehatan kulit
·
Dan lain sebagainya
Seorang peneliti yang bernama Dr. Xu pernah mengatakan bahwa “Jika berry
digunakan untuk meningkatkan kesehatan, mengapa tidak beras hitam dan dedak
beras hitam? Terutama dedak beras hitam akan menjadi materi yang unik dan
ekonomis untuk meningkatkan konsumsi antioksidan mempromosikan kesehatan.”
2. Pewarna alami pada makanan
Beras hitam bisa menjadi salah satu alternative bagi para produsen makanan
sebagai pewarna alami bagi produk makanan mereka. Warna-warna alami yang
diekstrak dari beras hitam menawarkan alternatif yang lebih sehat jika
dibandingkan dengan pewarna makanan buatan yang beresiko bagi kondisi kesehatan
seperti kanker, alergi, maupun kemampuan fisiologis seseorang.
Pigmen dari ekstrak beras hitam dapat menghasilkan berbagai warna, mulai
dari hitam hingga menjadi merah muda. Cobalah untuk mengolah sendiri beras
hitam dengan cara menggiling biji kering beras hitam dengan menggunakan
gilingan kopi, lalu tambahkan pada kue maupun olahan makanan lainnua untuk
menambah rasa, nutrisi, serta warna pada makanan olahan anda.
3. Pelindung bagi kesehatan jantung
Penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung merupakan pembunuh
terbesar bagi manusia akhir-akhir ini. Inilah yang menjadi salah satu alasan
mengapa sangat penting mengkonsumsi makanan yang mampu menjaga kesehatan organ
jantung, salah satunya adalah dengan mengkonsumsi beras hitam. Mengapa beras
hitam? Karena di dalam beras hitam terkandung antosianin fitokimia yang mampu
menjaga kadar kolesterol sehat serta dapat membantu menurunkan kadar kolesterol
yang jahat di dalam darah.
Dengan begitu, maka akan dapat membantu mengurangi pembentukan plak
aterosklerosis yang berbahaya di arteri, yang pada akhirnya akan dapat membantu
menjaga arteri agar tetap sehat sehingga dapat menurunkan resiko terjadinya
serangan jantung dan stroke.
4. Membantu proses detoksifikasi tubuh
Kita telah mengetahui bahwa kandungan antioksidan yang ada pada beras hitam
sangat tinggi. Fitonutrient tersebut sangat berguna untuk membantu mengurangi
peradangan serta membantu membersihkan tubuh dari zat-zat berbahaya
(detoksifikasi tubuh) yang nantinya dapat berkontribusi terhadap berbagai macam
kondisi.
Dalam sebuah penelitian yang mempergunakan kelinci sebagai object
penelitian telah menunjukkan hasil bahwa dengan mengkonsumsi beras hitam dapat
menurunkan prosentasi stress oksidatif atau yang juga dikenal dengan kerusakan
organ tubuh akibat radikal bebas. Proses detoksifikasi ini bisa
membersihkan darah, organ hati maupun daerah arteri dari timbulnya plak.
5. Membangun sistem pencernaan yang
sehat
Beras hitam memiliki kandungan serat alami yang sama dengan varietas beras
lainnya seperti manfaat
beras merah, beras putih, maupun beras gandum lainnya. perlu Anda ketahui bahwa setiap
setengah cangkir beras hitam menyajikan sekitar 2 hingga 3 gram kandungan
serat.
Kandungan manfaat
serat tersebut sangat berguna untuk membantu menciptakan kondisi sistem
pencernaan dalam tubuh kita selalu sehat, yaitu dengan cara mengikat sisa-sisa
pencernaan atau limbah serta racun-racun yang ada dalam saluran pencernaan.
Selanjutnya, serat akan membantu dalam proses pengeluaran limbah dan racun
tersbut dari dalam tubuh. Dengan kata lain, kandungan serat dalam beras hitam
berkontribusi untuk menjaga kesehatan organ usus.
6.Mencegah obesitas (kegemukan)
Menerapkan beras hitam dalam diet, akan dapat membantu Anda merasa kenyang
lebih lama, sehingga bisa dikatakan bahwa beras hitam berpotensi untuk memnatu
menurunkan berat badan Anda. Seperti yang telah kita ketahui bahwa serat dalam
beras hitam dapat membersihkan tubuh dari racun, mengurangi peradangan, serta
membersihkan arteri dari plak, yaitu dengan menghilangkan limbah dan wabah yang
masih bersarang dalam tubuh. Dengan demikian, tubuh akan terlindungi dari
gangguan obesitas, diabetes, penyakit jantung, maupun gangguan pada sistem
pencernaan.
7. Mengatasi diare
Diare merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan perubahan yang terjadi
pada tinja, yaitu menjadi lebih lembek, bahakan dapat berubah dalam bentuk
cair. Penyakit ini menjadi salah satu penyebab kematian yang paling umum pada
balita. Kandungan serat yang terdapat dalam beras hitam selain dapat membantu
memudahkan pengeluaran sisa-sisa makanan dari dalam tubuh, juga dapat membantu
menambah kepadatan tinja yang nantinya akan dikeluarkan. Hal inilah yang
berpotensi membantu mencegah diare.
8. Mencegah IBS (Irritable Bowel
Sindrome)
Fungsi lain yang dimiliki oleh serat yang terkandung dalam beras hitam
adalah dapat membantu mencegah terjadinya Irritable Bowel Sindrome (IBS). Ini
merupakan gangguan fungsi pencernakan yang ditandai dengan timbulnya rasa tidak
nyaman seperti nyeri pada bagian perut ketika seseorang sedang buang air besar
meskipun tanpa adanya kelainan struktur maupun anatomi dari kotoran yang
dikeluarkan. Dan salah satu faktor penyebab gangguan penyakit ini adalah karena
terjadinya gangguan pergerakan pada saluran pencernakan.
9. Bebas dari kandungan gluten
Sama seperti varietas padi yang lain, beras hitam juga merupakan salah satu
produk yang di dalamnya tidak terdapat kandungan gluten yang merupakan sejenis
protein yang biasanya ditemukan dalam setiap produk gandum, rey, dan juga
barley. Bagi sebagian besar orang, gluten tidaklah dapat menimbulkan masalah
apapun, akan tetapi sebagian kalangan lainnya terutama bagi mereka yang
sensitive terhadap gluten maupun bagi penderita celiac disease, kandungan
gluten akan dapat menimbulkan berbagai macam problem.
10. Menurunkan resiko diabetes
Beras hitam merupakan salah satu pilihan sehat bagi Anda yang ingin
terhindar dari resiko obesitas maupun diabetes. Kenapa? Karena antioksidan
serta nutrisi lainnya yang terkandung dalam beras hitam dapat membantu
memperlambat penyerapan gula dalam aliran darah. Kandungan serat yang terdapat
dalam beras hitam akan membantu penyerapan gula (glukosa) oleh tubuh kita dalam
periode waktu yang lebih lama.
Dengan demikian bisa dikatakan bahwa beras hitam merupakan salah satu
pilihan yang tepat untuk menurunkan resiko diabetes type 2 maupun komplikasi
lainnya di samping menjaga keseimbangan berat badan dan tingkat enegi dalam
tubuh kita. Dari beberapa hasil penelitian juga telah menunjukkan bahwa
mengkonsumsi beras hitam dapat membantu mencegah terjadinya resistensi insulin
yang berkaitan erat dengan peningkatan resiko obesitas dan diabetes.
Cara Pengolahan Beras Hitam
Beras hitam memiliki berbagai macam manfaat bagi kesehatan, varietas beras
ini memiliki rasa yang mirip dengan beras merah. Dari segi pengolahan, beras
hitam memerlukan waktu yang lebih lama jika dibandingkan dengan beras putih.
Hal ini dikarenakan beras hitam memiliki tingkat kepadatan yang lebih tinggi
jika dibandingkan dengan beras putih. Untuk mendapatkan hasil terbaik pada saat
pengolahan beras hitam, berikut ini beberapa tipsnya :
·
Rendamlah terlebih dahulu beras hitam selama beberapa jam sebelum memasaknya,
karena hal tersebut akan dapat mengurangi jumlah waktu yang diperlukan untuk
memasak beras hitam. Selain itu, dengan merendam beras hitam terlebih dahulu
sebelum memasaknya selama beberapa waktu akan dapat memudahkan penyerapan
nutrisi yang terdapat di dalam beras hitam tersebut.
·
Bilas kembali menggunakan air bersih beras hitam yang telah direndam
tersebut. Pada saat proses pengolahan, tambahkan dua gelas air pada setiap
cangkir beras. Lakukan perebusan beras hitam selama +/- setengah jam. Akan
tetapi jika pada awalnya Anda tidak merendam terlebih dahulu beras hitam yang
hendak dimasak, maka diperlukan waktu sekitar +/- satu jam untuk proses
perebusannya.
Setelah jangka waktu tersebut,
maka yang perlu Anda lakukan selanjutnya adalah memeriksa tekstur dari beras
yang telah direbus tadi, apakah sudah kenyal dan matang ataukah belum. Jika
belum, maka sebaiknya teruskan proses perebusan hingga dihasilkan tekstur beras
yang diinginkan.
0 comments