10 Manfaat Lumut Hati Bagi Kehidupan Manusia

Lumut adalah golongan tumbuhan taraf rendah yang tidak berpembuluh dan tidak memiliki batang atau buah seperti tumbuhan pada umumnya. Lumut digolongkan menjadi 3, yaitu lumut daun, lumut tanduk dan lumut hati. Lumut sering tumbuh di tempat lembab seperti selokan, sehingga tidak jarang kita menganggap rendah keberadaan tumbuhan lumut di manapun. Padahal salah satu jenis lumut memiliki khasiat yang sangat banyak, lumut hati misalnya. Berikut ini akan dijelaskan berbagai macam manfaat dari lumut hati.
Dari sebuah penelitian, diketahui bahwa ekstrak lumut ini memiliki kandungan isoflavonoid, bioflavonoid, dan flavonoid. Beberapa jenis lumut hati juga mengandung triterpenoid dan steroid. Fungsi dari senyawa aktif pada lumut ini antara lain:
1. Membantu pertumbuhan tanaman di sekitarnya

Lumut hati mengandung flavonoid, yaitu senyawa kimia yang fenolik dan aromatik siklis yang merupakan pembunuh utama mikoorganisme yang biasa menghambat pertumbuhan tanaman. Dengan menghancurkan berbagai bakteri pengganggu ini, maka ekstrak lumut hati ini bisa membantu menjaga pertumbuhan suatu tanaman. Ekstrak lumut hati ini bisa digunakan dengan cara disemprot atau sebagai bahan tambahan pestisida.
2. Menunjang proses fotosintesis
Flavonoid dalam lumut hati tadi sangatlah besar kadarnya. Flavanoid ini bisa menghambat enzim dan prekusor yang bisa merangsang racun bagi tumbuhan. Dengan adanya zat flavanoid ini, spesifiknya isoflavon, maka tumbuhan bisa melakukan fotosintesis dengan baik di daerah dengan tanah beracun sekalipun.
3. Bahan antivirus, antimikroba dan anti serangga
Lumut hati bisa dijadikan bahan pestisida karena mengandung antioksidan alami untuk melenyapkan hama-hama tanaman seperti virus, mikroba, maupun serangga sekalipun. Kandungan manfaat antioksidan ini aman bagi tumbuhan, sehingga walaupun dijadikan sebagai pestisida, lumut hati tidak memberikan racun pada tumbuhannya.
4. Tindakan pertama saat terkena racun ular
Anda pasti akan panik apabila salah seorang anggota keluarga atau teman anda yang terkena gigitan ular. Racun ular memang menyebar dengan cepat lewat darah, namun lumut hati bisa menangkal racun yang masuk ke dalam tubuh Anda. Lumut hati ini bisa digunakan sebagai pertolongan pertama pada kecelakaan semacam ini dengan meminum obat berisi ekstrak lumut hati. Atau bisa juga dibuat secara alami dengan merebus airnya setengah liter dan minum airnya.
Namun ini hanya sebagai pertolongan pertama untuk menetralisir racun, anda tetap harus membawa pasien ke dokter untuk diisap racun sepenuhnya.
5. Sebagai obat anti jamur di perabotan
Mungkin Anda pernah kesal dengan jamur-jamur atau rayap yang menggerogoti perabotan Anda yang terbuat dari kayu. Anda tidak perlu khawatir dengan keadaan ini. Lumut hati yang diekstrak bisa dilapisi pada perabotan rumah Anda yang terbuat dari kayu. Kandungan dalam lumut hati salah satunya adalah terpenoid yang bisa menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, atau rayap yang bersarang di perabotan atau sudut rumah.
6. Sebagai obat terapi dan refleksi
Trepenoid dalam lumut hati tidak hanya sedikit kadarnya, tetapi ada juga perantaian tiga dari senyawa ini yang menghasilkan Triterpenoid yang memiliki aktivitas antimikroba terbaik. Steroid yang terkandung dalam lumut hati ini juga bisa membantu membunuh kuman dan bakteri. Penelitian telah dilakukan dengan cara mengambil sampel ekstrak lumut hati dan diteteskan pada jenis mikroba tertentu.
Alhasil, bakteri-bakteri itu musnah dalam waktu dekat. Jadi, jika anda memiliki luka yang sukar hilang, anda bisa menggunakan ekstrak lumut hati untuk menyembuhkannya karena bisa menghambat mikroba dalam jumlah banyak.
7. Bahan obat antiseptik
Lumut hati yang diekstrak mengandung Frullania tamarisci danConocephalum conicum yang ampuh membunuh kuman dan bakteri dalam waktu singkat. Ekstrak lumut hati cukup dioleskan pada luka goresan, luka bakar, atau infeksi kulit lainnya untuk menetralisir bakteri di dalam jaringan luka tersebut. Penggunaannya bisa dengan cara mencuci lumut hati, diremas, lalu biarkan lumut hati yang basah itu menempel di luka Anda. Senyawa yang mengandung anti bakteri dalam lumut hati tidak akan membuat luka Anda bernanah, melainkan kering dan sembuh.
8. Mengobati penyakit Hepatitis C
Penyakit hepatitis C adalah penyakit hepatitis ringan yang bisa mengakibatkan kelelahan berkepanjangan bagi penderitanya. Lumut hati mengandung Marchantia polymorpha yang merupakan antivirus yang dapat menangkal virus pada hati.
9. Mengobati penyakit jantung
Ternyata tidak hanya penyakit hati seperti hepatitis C, lumut hati juga bisa mengobati jantung yang lemah atau tersendat kolesterol di pembuluhnya. Lumut hati mengandung senyawa Crateneuron filicinum yang bisa menetralisir racun di dalam pembuluh darah menuju jantung. Penggunaannya adalah dengan minum secara rutin ekstrak lumut hati yang sudah direbus dan dijemur terlebih dulu selama 10 menit.
10. Menumbuhkan rambut
Dengan bekas ekstrak lumut hati itu, anda bisa gunakan sisanya untuk ditempelkan di kulit kepala. Hal ini sangat berguna untuk melebatkan rambut dan mencegah kerontokan rambut. Ekstrak lumut hati ini akan mengangkat toksin dan racun dalam kulit kepala dan membiarkan rambut Anda tumbuh lebat.

0 comments